Friday, April 28, 2006

Soes

Ini dia project mingguan yang terus dicoba untuk menguji apakah gue bener-bener bisa bikin dengan sukses..

Dari awal belajar 'masuk dapur' resep pertama yang gue desire pengen bikin adalah SOES. Ga tau kenapa..padahal kata Mbak Yuli bikin soes itu termasuk tricky..

Akhirnya setelah ngumpulin resep kanan-kiri...ngumpulin trik-trik sukses depan-belakang...eng ing engg....

Diawali dengan bantat tiada tara..karena masih coba-coba..pake oven listrik 1 loyang..pake oven kompor 1 loyang..ternyata soes nya malah ngambek ga mau mekar..

Minggu depannya dicoba lagi setelah tanya sana sini dan mikir kira-kira gagalnya dimana...

Sampe tiga minggu berturut-turut oven gue..gue paksa buat manggang soes (saking penasaran). Penduduk rumah pun mulai ikutan protes..

"Bu, ga ada menu lain niy selain soes??" Ayah yang lagi-lagi melihat tumpukan soes di depan matanya mulai meluncurkan protes..

"Selama Bubu belum berhasil bikin soes...kita tetep akan makan soes dulu, Yah.." Bubu bertekad harus bisa.

Hingga tibalah masanya dimana soes gue bener-bener mekar ayo kar...dibikin dengan konsentrasi tinggi tanpa gangguan my Naya (karena Naya asyik main sama Ayah).

Photobucket - Video and Image Hosting

Resep kulit soesnya pake resep Mbak Fatmah, NCC:

Bahan:
175 gr tepung terigu
4 butir telur
125 gr margarine
200 ml air
1 sdm gula pasir

Cara membuat:

  1. Masak air, gula dan mentega hingga mendidih.
  2. Masukkan tepung terigu sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga kalis.
  3. Angkat dan diamkan hingga adonan dingin.
  4. Masukkan telur satu per satu dan aduk hingga rata.
  5. Cetak di loyang yang telah dioles dengan mentega dengan menggunakan piping bag atau dengan menggunakan dua sendok.
  6. Panggang dalam oven bersuhu 200 derajat Celcius selama kurang lebih 30 menit.

Vla Soes nya nyontek resep vla Napoleon nya Mbak Riana. Tapi kali ini gue bikin 1/2 resep, itu aja udah banyak kok..cukup untuk 1 resep kulit soesnya..

Bahan:
400 ml susu segar
2 buah kuning telur
50 ml whipped cream
50 gr tepung maizena
50 gr gula kastor
1/2 sdm margarine

Cara membuat:

  1. Campur tepung maizena dan sebagian susu, aduk dan sisihkan.
  2. Kocok kuning telur dengan menggunakan garpu, sisihkan.
  3. Masak gula dan susu hingga mendidih.
  4. Masukkan campuran maizena sambil terus diaduk.
  5. 'Pancing' kocokan telur dengan adonan susu panas agar vla tidak menggumpal jika suhu telur sama dengan suhu adonan susu.
  6. Masukkan whipped cream dan aduk terus hingga mendidih lagi.
  7. Angkat dan masukkan margarine agar vla terlihat mengkilap.

Tuesday, April 25, 2006

Mentega / Butter Cair


Trik melelehkan mentega:
Lelehkan mentega langsung di atas api. Sebaiknya jangan dibiarkan mendidih. Asal cair saja karena jika sampai mendidih airnya sudah menguap dan kue yang dihasilkan menjadi tidak lembut (moist).
Lelehkan mentega dengan cara di tim. Cara ini akan memperkecil resiko mentega cair mendidih.

Hasil cair:
Mentega --- cair namun keruh.
Butter ---- cair namun bening
.

Telur Segar???


Cara membedakan telur yang segar dan yang sudah lama:
Telur Segar
Jika telur dipecahkan dan diletakkan pada piring maka permukaan kuning telur akan terlihat bulat (tidak datar). Putih telur berkumpul di pinggiran kuning telur.
Telur yang sudah lama
Jika telur dipecahkan dan diletakkan pada piring maka permukaan kuning telur akan terlihat datar. Putih telur pun tidak berkumpul di pinggiran kuning telur.

Sunday, April 16, 2006

Muffin oh Muffin

Setelah mencoba soes berhasil...kali ini kita beralih ke proyek selanjutnya. Nyobain bikin Muffin....
Ternyata bikin muffin itu agak tricky juga..nyobain resep Muffin ala Bara Pattiradjawane....GATOT..ga tau kenapa, padahal ngaduknya udah ga banyak-banyak...hasilnya tetep gagal!
Setelah ngubek-ngubek inbox milis NCC...gue temuin resep Muffin ala Ruri.
Promonya mbak Ruri sich....Muffin ini unik cara buatnya dan bisa mekar kayak muffin-muffin di bakery shop gitu..
Marreeeee...
Coba-coba melenceng sedikit dari resep yang dikasih (karena ga punya chocolate chip ataupun DCC), akhirnya coba sedikit dimodifikasi dengan mengganti sebagian tepung terigu dengan coklat bubuk.
Hasilnya??? Taaaarraaaa....

Image hosting by Photobucket
Sempet dibawa juga ke rumah Meruya (Rumah Emak)...trus dimakan sama ponakan-ponakan...Nah yang ini niy yang bikin deg-degan..
Ternyata setelah dua kali gigitan mereka langsung teriak "Kuenya enak, Tante Nonon. Bikin lagi doooongggg!!!!"
Rame-rame pada teriak. Di penghujung teriakan....Guntar mengajukan proposal, "Aku mau dong dibikinin buat ulang tahun ku nanti tanggal 7 Mei"...
Ooooo....
Ini niy resep asilnya:
CHOCOLATE CHIP MUFFIN
ala Ruri
Bahan:
A. 350 gr tepung terigu
B. 230 gr butter
110 cc air
2 gr garam
C. 200 gr telur
D. 300 gr gula pasir
8 gr baking powder
E. 50 gr chocolate chip
Cara membuat:
  1. Rebus bahan B: butter, air dan garam hingga mendidih.
  2. Masukkan tepung ke dalam baskom mixer, masukkan bahan B panas-panas lalu kocok dengan kecepatan sedang sampai hangat. Bisa tambahkan vanila.
  3. Masukkan telur satu persatu.
  4. Campur bahan D (gula pasir dan baking powder) sampai rata, lalu masukkan ke dalam adonan, kocok sampai cukup rata.
  5. Masukkan chocolate chip.
  6. Masukkan ke dalam cetakan muffin sampai penuh, tabur bagian atas dengan chocolate chips.
  7. Panggang dalam oven dengan suhu 160 derajat Celcius selama kurang lebih 25 menit.

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails